8 Janganlah seorangpun memanggil kalian dengan sebutan ‘Guru’. Hanya satu orang Guru kalian, sementara kalian semua adalah saudara. 9 Dan jangan seorangpun memanggil kalian dengan sebutan ‘Bapa’ di bumi ini. Karena hanya ada satu saja Bapa kita, yaitu Bapa yang di surga. 10 Dan jangan biarkan orang-orang memanggil kalian dengan sebutan ‘Pengajar.’ Sebab hanya ada satu Pengajar kalian, yaitu Sang Mesias. 11 Yang paling hebat di antara kalian akan menjadi hamba kalian. 12 Mereka yang meninggikan diri mereka akan direndahkan oleh Allah, dan mereka yang merendahkan diri akan ditinggikan oleh Allah.
18 Kalian berkata, ‘Jika kamu bersumpah demi mezbah, maka sumpah itu tidak berlaku, tetapi jika kamu bersumpah demi persembahan yang ada di atas mezbah, maka kamu harus menepati sumpahmu itu.’ 19 Betapa butanya kamu! Mana yang menurutmu lebih punya kuasa — kurban itu, atau mezbah yang membuat kurban itu suci? 20 Jika kamu bersumpah atas nama mezbah itu, kamu bersumpah demi mezbah sekaligus semua yang ada di dalamnya. 21 Jika kamu bersumpah demi rumah Tuhan, kamu bersumpah demi rumah Tuhan itu berikut dengan siapapun yang tinggal di dalamnya. 22 Jika kamu bersumpah demi surga, maka kamu bersumpah demi tahta Allah dan Dia yang duduk di atas tahta itu.
23 Besar sekali bencana yang akan menimpa kalian, hai orang Farisi dan guru-guru agama yang munafik! Kalian menyerahkan perpuluhan mint, adas manis dan jintan, tetapi kalian mengabaikan bagian paling penting dari hukum itu — melakukan baik, menunjukkan pengampunan, dan dapat dipercaya. Ya, kalian memang harus menyerahkan perpuluhan kalian, tetapi jangan lupakan juga hal-hal lain. 24 Hai kalian pemimpin yang buta — kalian bertingkah seakan-akan kalian menyaring minuman kalian agar kalian tidak menelan nyamuk, tetapi kemudian seakan-akan kalian menelan seekor masuk seekor unta!
25 Bencana apa yang akan menimpa kalian, hai orang Farisi dan guru-guru agama yang munafik! Tampak luar kalian, kalian bersihkan seperti bagian luar cangkir dan gelas, tetapi di dalamnya, kalian busuk, penuh dengan keserakahan dan pemuasan diri. 26 Kalian orang Farisi yang buta! Bersihkanlah bagian dalam kalian, yaitu hati dan pikiran kalian, dulu, agar bagian luar kalianpun, yaitu perbuatan dan perkataan kalian, ikut bersih.
27 Bencana apa yang akan menimpa kalian, hai orang Farisi dan guru-guru agama yang munafik! Kalian menutup pintu kerajaan surga tepat di depan mata orang yang ingin memasukinya. Kalian sendiri tidak masuk, namun kalian tidak mengijinkan siapapun yang mencoba masuk ke dalamnya, guru-guru agama dan orang-orang Farisi yang munafik! 28 Kalian pun sama. Penampilan luar kalian tampak seperti orang baik bagi banyak orang, tetapi di dalam, kalian penuh dengan kemunafikan dan kejahatan.
29 Bencana apa yang akan menimpa kalian, hai orang Farisi dan guru-guru agama yang munafik! Kalian membangun makam sebagai tugu peringatan untuk mengenang nabi-nabi kalian, dan menghiasi kuburan orang-orang baik, 30 dan kalian berkata, ‘Jika kita sudah hidup di jaman leluhur kita, kita tidak akan bergabung dengan mereka untuk membunuhi para nabi.’ 31 Tetapi dengan mengatakan ini, sesungguhnya kalian menjadi saksi untuk melawan diri kalian sendiri, membuktikan bahwa kalian adalah keturunan orang-orang yang membunuhi para nabi! 32 Jadi, selesaikanlah pekerjaan yang sudah dimulai oleh leluhur kalian! 33 Dasar licik, keturunan orang-orang licik, kalian pikir kalian akan lolos dari hari penghukuman Gehena?‡Gehena. Lihat catatan di bawah 5:22. Mengacu pada penghakiman akhir zaman.
34 Itu sebabnya Aku mengirim kepada kalian para nabi, orang-orang bijak, dan guru-guru pengajar. Beberapa dari mereka akan kalian bunuh, beberapa kalian salibkan, beberapa akan kalian siksa di rumah-rumah ibadah kalian, kalian akan kejar mereka dari kota ke kota. 35 Sebagai akibatnya, kalian harus bertanggung jawab untuk pembunuhan atas orang-orang baik yang terjadi di negeri ini, mulai dari darah Habel, yang melakukan hal yang benar, sampai kepada darah Zakaria anak Barakia, yang kalian bunuh di antara rumah Tuhan dan mezbah.
36 Aku katakan kepada kalian, akibat dari semua ini akan menimpa generasi ini. 37 Yerusalem, Yerusalem, kalian yang membunuh para nabi dan melempari mereka yang dikirimkan kepadamu dengan batu! Begitu sering Aku ingin mengumpulkan anak-anakmu seperti seorang induk ayam yang mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mengijinkan aku. 38 Sekarang lihat, rumahmu akan sunyi sepi ditinggalkan. 39 Aku katakan kepada kalian, kalian tidak akan bertemu dengan-Ku lagi sampai kalian berkata, ‘Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan.’ ”§Mengutip Mazmur 118:26.
<- Matius 22Matius 24 ->- a Secara harfiah, duduk di kursi Musa, berarti menggantikan Musa menjadi hakim atas Israel.
- b Baju doa. Atau “kemunafikan” Kotak doa ini terbuat dari kain yang diikat di bagian dahi dan lengan yang berisi kalimat-kalimat tertulis. Keluaran 13:1-6 dan Ulangan 6:4-9; 11:13-21.
- c Rumbai. Rumbai ini sebagai petunjuk akan ketaatan mereka kepada Allah. Lihat Bilangan 15:37-41.
- d Guru. Arti kata ini dalam bahasa Ibrani adalah “junjunganku”, dan dahulu digunakan sebagai sapaan hormat ke pada guru-guru agama.
- e Ayat 14 tidak ditemukan dalam naskah-naskah awal.
- f Gehena. Lihat catatan di bawah 5:22. Penekanannya di sini adalah pada takdir orang jahat.
- g Gehena. Lihat catatan di bawah 5:22. Mengacu pada penghakiman akhir zaman.
- h Mengutip Mazmur 118:26.