5 Berita yang kami sampaikan bukan mengenai diri kami sendiri, tetapi mengenai Kristus Yesus, Tuhan kita. Kami hanya hamba yang hina bagi kalian karena hal itu sesuai dengan kehendak Yesus. 6 Allah sudah berkata, “Biarlah terang bersinar dalam kegelapan.*Mengutip Kejadian 1:3.” Dan Dia sudah memancarkan terang-Nya di dalam hati kita supaya kita bisa mengerti dan melihat kemuliaan-Nya. Kita dapat melihat terang ini ketika kita memandang wajah Kristus. 7 Hal ini merupakan harta yang sanga berharga dalam diri kita, tetapi kita sama seperti bejana yang terbuat dari tanah liat, untuk menunjukkan bahwa kekuatan tertinggi ini berasal dari Allah dan bukan dari diri kita sendiri.
8 Kami sudah mengalami serangan dari semua arah, tetapi kami tidak hancur. Sekalipun banyak kali kami tidak tahu jalan keluar dari masalah yang kami hadapi, kami tidak pernah putus asa. 9 Di saat-saat kami menghadapi masalah berat, Allah selalu beserta kita. Sekalipun kami dianiaya, dan jatuh, kita belum mati sejauh ini. 10 Di dalam tubuh kita, kita selalu berbagi dalam kematian Yesus, sehingga kita juga dapat menunjukkan kehidupan Yesus di dalam tubuh kita. 11 Walaupun kami masih hidup, tetapi kami harus selalu siap untuk mati demi Yesus supaya kuasa kehidupan Yesus bisa terlihat dalam tubuh kami yang fana ini. 12 Akibatnya, kami menghadapi kematian agar kalian memiliki kehidupan!
13 Kami memiliki roh keyakinan yang sama dengan yang bisa kalian lihat yang tertulis dalam Kitab Suci, bahwa “Saya percaya maka saya bersaksi.”†Mengutip Mazmur 116:10. Kami pun percaya, jadi kami bersaksi kepada kalian, 14 karena kami tahu bahwa Allah sudah membangkitkan Tuhan Yesus dan Dia juga akan membangkitkan kami bersama Yesus untuk berdiri bersama di hadapan Allah. 15 Semuanya ini terjadi demi kalian. Saat kasih karunia Allah menjangkau lebih banyak, rasa syukur kepada Allah akan lebih besar, untuk kemuliaan-Nya.