Injil Matius
2-6a Inilah nenek moyang-Nya mulai dari Abraham sampai Raja Daud:[b] Abraham, Isak, Yakub, Yehuda (dan saudara-saudaranya), Peres (dan Zerah, ibu mereka bernama Tamar), Hesron, Ram, Aminadab, Nahason, Salmon, Boas (ibunya bernama Rahab), Obed (ibunya bernama Rut), Isai, dan Raja Daud.
6b-11 Kemudian mulai dari Daud sampai masa pembuangan Israel ke negeri Babel,[c] inilah nenek moyang Yesus: Daud, Salomo (ibunya adalah mantan istri Uria), Rehabeam, Abia, Asa, Yosafat, Yoram, Uzia, Yotam, Ahas, Hiskia, Manasye, Amon, Yosia, dan Yekonya[d] (bersama saudara-saudaranya).
12-16 Terakhir, dari masa pembuangan bangsa Israel ke Babel sampai Yesus dilahirkan, inilah nenek moyang-Nya: Yekonya, Sealtiel, Zerubabel, Abihud, Elyakim, Azor, Zadok, Akim, Eliud, Eleazar, Matan, Yakub, dan Yusuf. Yusuf adalah suami Maria, dan Maria adalah ibu Yesus, yang disebut Kristus.[e]
17 Jadi ada empat belas keturunan dari Abraham sampai Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai waktu bangsa Israel dibawa ke Babel, dan empat belas keturunan sejak bangsa Israel mulai tinggal di negeri Babel sampai Kristus dilahirkan.
22 Allah mengatur semua itu supaya terjadi tepat sesuai dengan perkataan-Nya melalui nubuatan nabi-Nya,
- a Perikop Luk. 3:23-38
- b daftar nenek moyang Kristus Dari ayat 2-16, TSI tidak melakukan pengulangan dalam penulisan setiap nama. Daftar nama berurutan dari atas, dan nama berikutnya adalah nama anaknya. Daftar ini juga disusun sesuai dengan ringkasan di ayat 17.
- c 2Raj. 24:14-16
- d Yekonya Nama lain Yekonya adalah Yoyakin.
- e Kristus ‘Kristus’ adalah kata dalam bahasa Yunani yang berarti ‘yang diurapi’. Istilah Kristus sama dengan ‘Mesias’ dalam bahasa Ibrani. Mesias/Kristus adalah gelar, bukan nama. Pada zaman Perjanjian Lama (PL), setiap raja diurapi oleh nabi dengan minyak zaitun sebagai tanda bahwa dia dipilih dan disahkan oleh Allah. Setiap imam dan nabi pada zaman itu juga diurapi. Yesus pantas disebut ‘Yang diurapi’ karena Dia mempunyai jabatan sebagai nabi, Raja Agung, dan Imam Agung kita (Ibr. 4-10). Dari beberapa nubuatan dalam kitab para nabi dan Mazmur, orang Yahudi pada zaman Yesus secara umum memahami arti ‘Kristus’ sebagai Raja Penyelamat yang Allah janjikan, yang akan lahir dari keturunan Raja Daud, dan akan membebaskan bangsa Israel dari musuh-musuhnya. Orang Yahudi juga meyakini bahwa Kristus akan mendirikan suatu pemerintahan dengan kuasa Allah dan memerintah dengan adil. Lihat Yes. 9:5-6, Kej. 3:15; Ul. 18:18-19; Mi. 5:2; Zak. 12:10-14; Mal. 3:1; 4:5-6; Mzm. 2, 16, 22, 40, 110.
- f Perikop Luk. 2:1-7
- g Kej. 21:17 CK
- h Yesus Nama Yesus dalam bahasa Yunani sama dengan nama Yosua dalam bahasa Ibrani. Kedua nama itu berarti, “Yahweh Penyelamatku.”
- i Yes. 7:14