6 Lalu Tuhan berkata, “Kalau keyakinanmu sebesar biji sawi saja, kamu bisa berkata kepada pohon[c] ini, ‘Tercabutlah dari tanah dan tertanamlah di laut,’ maka pohon itu akan taat pada perintahmu.”
14 Melihat orang-orang itu, Yesus berkata, “Pergilah dan perlihatkanlah diri kalian masing-masing kepada imam yang sedang bertugas.”
22 Kemudian Dia berkata kepada murid-murid-Nya, “Suatu hari nanti, kalian akan sangat merindukan-Ku dan berharap, ‘Oh, alangkah baiknya kalau Yesus kembali hari ini dan memerintah sebagai Sang Anak Adam!’ Tetapi itu tidak akan terjadi. 23 Orang-orang akan berkata kepada kalian, ‘Lihat, sekarang Yesus ada di sini!’ atau ‘Dia ada di sana!’ Tetapi janganlah kalian percaya dan jangan pergi ke tempat yang mereka sebutkan. 24 Karena kedatangan-Ku nanti akan seperti kilat yang memancar di langit dan bisa dilihat semua orang dari seluruh penjuru bumi. 25 Tetapi sebelumnya Aku harus banyak menderita dan orang-orang yang hidup pada zaman sekarang akan menolak Aku.
26 “Sama seperti keadaan orang-orang yang hidup pada zaman Nuh, begitu jugalah yang akan terjadi pada hari kedatangan-Ku. 27 Dulu mereka tidak berpikir bahwa bencana akan menimpa mereka. Mereka sibuk makan dan minum, laki-laki menikahi perempuan, dan perempuan dinikahi laki-laki. Mereka terus hidup seperti biasa sampai tiba waktunya Nuh masuk ke dalam perahu besar, lalu datanglah banjir membinasakan mereka semua.
28 “Hari kedatangan-Ku juga akan tiba seperti bencana yang terjadi pada zaman Lot. Penduduk Sodom hidup seperti biasanya. Ada yang sibuk makan dan minum, ada yang sibuk berjual beli, ada yang sedang bercocok tanam, dan ada yang sedang membangun rumah. 29 Tetapi tiba-tiba sewaktu Lot keluar dari kota itu, hujan api dan belerang turun dari langit membinasakan mereka semua. 30 Begitu juga, tanpa disangka-sangka, hari kedatangan-Ku untuk memerintah sebagai Sang Anak Adam akan terjadi secara tiba-tiba.
31 “Pada hari itu, kalau kamu berada di teras rumah,[g] janganlah masuk untuk mengambil harta bendamu. Begitu juga kalau kamu sedang berada di ladang, janganlah pulang dulu ke rumah. 32 Ingatlah yang terjadi pada istri Lot![h]
33 “Setiap orang yang berusaha menyelamatkan nyawanya tetap akan mati. Tetapi setiap orang yang mengurbankan nyawanya karena mengikut Aku, dia akan memperoleh hidup kekal.
34 “Aku sungguh-sungguh berkata kepada kalian, pada waktu[i] Aku datang kembali, akan terjadi pemisahan: Jika ada dua orang sedang tidur di tempat tidur yang sama, yang satu akan dibawa malaikat, dan yang lainnya ditinggalkan. 35-36 Jika ada dua perempuan sedang menggiling gandum dengan batu gilingan, yang satu akan dibawa, dan yang lainnya ditinggalkan.”
37 Lalu murid-murid Yesus bertanya kepada-Nya, “Di mana hal itu akan terjadi, Tuhan?”
- a Perikop Mat. 18:6-7, 21-22; Mrk. 9:42
- b Mat. 18:6 CK
- c pohon Secara harfiah: pohon murbei. Buahnya kecil, manis, dan agak hitam.
- d orang Samaria Orang ini tidak mungkin menunjukkan dirinya kepada imam Yahudi, karena semua orang Samaria ditolak dan dianggap najis oleh orang Yahudi. Lihat Luk. 9:53 CK.
- e Perikop Mat. 16:25; 24:23-28, 37-41
- f Karena pemerintahan … Atau, “Karena Allah memerintah sebagai Raja di dalam diri kalian masing-masing.”
- g Mat. 24:17 CK
- h Kej. 19:15-17, 26
- i pada waktu Secara harfiah: pada malam itu. Ayat 34 memberikan contoh kegiatan yang terjadi pada malam hari, sedangkan 35-36 merupakan kegiatan yang hampir pasti dilakukan waktu siang. Ayat-ayat ini hanya menekankan adanya pemisahan, kapan pun peristiwa kedatangan Yesus terjadi. Lagipula, waktu siang dan malam berbeda-beda di berbagai belahan dunia. Meski demikian, menurut Why. 1:7 seluruh dunia akan melihat-Nya secara bersamaan pada waktu Dia datang kembali.
- j arti pepatah Ada beberapa tafsiran untuk arti pepatah yang diucapkan Yesus, antara lain: 1) Kedatangan Kristus nanti akan jelas terlihat. 2) Hukuman Allah pasti akan menimpa orang-orang yang mati secara rohani.